Hari ini warna orange Hermes pasti langsung diakui sebagai simbol kemewahan mutlak di seluruh dunia. Yang cukup menarik, Hermes tidak selalu menggunakan warna ikonik ini untuk mereknya. Emile Maurice Hermes (1871-1951), cucu Thierry Hermes, awalnya memilih warna krem untuk mewakili label keluarganya. Pada awalnya, kotak-kotak berwarna oranye itu adalah kulit babi imitasi dengan tepi emas. Beberapa tahun kemudian, kotak-kotak itu menjadi mustard dengan pinggiran coklat, masih dalam kulit babi imitasi.
Kotak Oranye Hermes Diresmikan
Selama Perang Dunia II dan keberadaan Nazi di Paris, banyak hal yang dijatah dan sulit ditemukan. Diantaranya adalah pewarna tertentu dan bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat kotak kulit babi imitasi. Namun banyak kertas tersedia dan begitu juga pewarna jingga, dan begitulah lahirnya kotak jingga Hermes yang ikonik.
Rona orange Hermes adalah warna orange khas Hermes, yang dikenal sebagai Oranye H, atau Oranye Klasik. Rona ini berbeda dengan Potiron, yang lebih gelap dengan semburat coklat. Dalam sistem pencocokan Pantone, orange Hermes adalah No.1448.
Fun Fact: Saat ini ada sekitar 188 ukuran kotak oranye Hermes yang berbeda; dari yang kecil untuk mengemas Twillys hingga yang lebih besar untuk mengemas Birkin 40-an dan seterusnya.
Psikologi Oranye
Oranye adalah warna petualangan dan komunikasi. Warna oranye memiliki karakteristik peremajaan dan antusiasme. Karena kedekatannya dengan merah, oranye dikaitkan dengan makna kegembiraan, kehangatan, panas, dan sinar matahari.
Dikatakan bahwa jika oranye adalah warna favorit kamu, kamu adalah orang yang suka bersosialisasi dan mudah diajak bicara. Oranye adalah warna yang membangkitkan semangat dan percaya diri. Jadi ini bisa menjadi alasan jantung kita berdetak kencang saat melihat kotak oranye Hermes yang ikonik itu!
Beli tas tangan dan aksesoris Hermes asli di Lavergne, dan terus kumpulkan kotak-kotak oranye Hermes itu!