Lavladies, apakah kamu suka investasi branded bags? Well, tas keluaran desainer ternama memang bisa menjadi investasi barang mewah yang menguntungkan. Karena nilai jualnya bisa meningkat sekitar 13% dalam setahun. Berikut adalah tips investasi tas branded yang menguntungkan.
Jenis & Merek Tas Yang Tepat Untuk Investasi
1. Merek Tas “The Holy Trinity“
Tas yang tepat untuk dijadikan investasi adalah merek tas yang banyak dicari orang di seluruh dunia. Hermes, Chanel, dan Louis Vuitton dikenal sebagai The Holy Trinity. Menurut The Knight Frank Luxury Investment Index, dalam satu dekade terakhir ini rata-rata peningkatan nilai tas branded tersebut mencapai 83%.
2. Tas Tipe Klasik
Tipe-tipe tas klasik yang legendaris, dan awet sepanjang masa adalah pilihan yang tepat dan layak untuk dijadikan investasi. Contohnya tas branded Chanel Flap, Chanel 2.55, Louis Vuitton Speedy, Louis Vuitton Neverfull, dan tentu saja, tas Hermès paling ikonis: Birkin dan Kelly. Menurut Forbes, tas Hermès Kelly nilai jual kembalinya bisa naik hingga 129% dalam satu dekade belakangan ini, sementara tas Chanel tipe flap bahkan bisa mencapai 132%!
3. Tas Limited Edition
Benda apapun yang diproduksi terbatas pasti akan lebih mahal dibanding yang diproduksi massal, sama halnya dengan tas branded mewah. Tas limited collections, custom made, maupun hasil kolaborasi dengan seniman atau desainer lain. Contohnya adalah minaudiere clutch kolaborasi Chanel dengan Lego, atau clutch labu kolaborasi Louis Vuitton dan Yayoi Kusama punya harga jual yang lebih tinggi dari harga belinya.
4. Hindari tas mahal yang sering diskon
Tahukah kamu mengapa merek tas premium tak pernah memberikan potongan harga meski sudah out of season? Itu karena harga jual kembali sebuah tas bisa jatuh seketika kalau dapat dibeli dengan mudah, dan dengan harga diskon pula. Biasanya ini terjadi pada merek tas rancangan desainer kontemporer yang belum memiliki ciri khas khusus dalam desainnya.
5. Lakukan riset harga jual kembali
Sebelum memutuskan membeli tas mewah, sebaiknya kamu melakukan riset harga jual kembalinya. Apalagi kalau diniatkan untuk investasi. Cek harga jual kembalinya di situs-situs online, atau bisa juga disini, untuk mengamati harga-harga tas branded mewah dan seperti apa fluktuasi nilainya dari tahun ke tahun.
6. Rawat tas yang sudah dibeli
Merawat tas branded adalah hal yang penting, bahkan semestinya menjadi sebuah keharusan. Simpanlah tas di sarung pembungkusnya saat tidak dipakai, dan jaga bagian dalamnya agar jangan sampai ternoda. Lapisi bagian dalam tas dengan pouch. Untuk tas kulit, sebaiknya hindari memakainya di hari hujan agar lebih tahan lama.
7. Jual di saat yang tepat
Model tas legendaris seperti Chanel flap bag atau Hermès Birkin bag dapat dijual dengan harga tinggi kapanpun. Jadi waktu yang tepat untuk menjual tas branded mewah adalah ketika model tas tersebut menjadi super langka di pasar resale dan dicari peminatnya, dan di waktu lain ketika tren fashion mengangkat kembali model tas itu. Contohnya seperti baguette bag Fendi yang saat ini kembali naik karena tren fashion saat ini.
Bagaimana, Lavladies? Apakah kamu sudah menerapkan semua tips investasi tas branded seperti diatas?
Baca juga: https://lavergne.id/kondisi-ideal-menyimpan-tas-branded/