Birkin adalah salah satu seri tas fenomenal dari Hermès yang eksistensinya sangat kuat belakangan ini. Sehingga, tak aneh jika terdapat banyak pihak yang mencoba menciptakan tas Birkin palsu demi meraup untung.
Oleh karena itu, Lavladies sebaiknya tau bagaimana cara membedakan tas Birkin palsu dengan yang asli. Hal ini bertujuan agar kamu tidak merugi karena harga tas Hermès satu ini terbilang cukup fantastis, lho.
10 Ciri-ciri Tas Birkin Palsu
Lavergne telah merangkum beberapa cara mengetahui tas Birkin palsu agar kamu tak salah langkah. Jadi, simak ulasan berikut dengan seksama sebelum kamu membawa pulang si Birkin ya, Lavladies!
1. Perhatikan Ukurannya
Cara pertama adalah dengan mengukur lebar tas di bagian bawah. Pasalnya, Birkin asli telah distandarisasi dengan ukuran 25, 30, 35, 40, dan 50 cm. Usut punya usut, pada tahun 1990-an, Hermès dipercaya mendesain Birkin mini dengan ukuran 15-20 cm. Namun, tas jenis tersebut sudah tidak diproduksi lagi.
Saat ini, ukuran Birkin yang paling populer adalah 30 dan 35 cm. Namun, ukuran ini juga yang kerap kali menjadi standar pemalsuan, lho. Jadi, hati-hati ya, Lavladies! Perlu diingat bahwa Hermès craftsmen (desainer Hermès) selalu mengutamakan akurasi pengukuran saat proses pembuatan tas. Jadi, jika kamu melihat adanya perbedaan meski hanya beberapa sentimeter, maka tas kamu perlu dicurigai, ya!
2. Lihat dan Sentuh Bahannya
Baik bahan yang terbuat dari kulit hewan maupun kulit eksotis, hanya kualitas terbaiklah yang akan digunakan oleh Birkin. Sedangkan, dalam tas Birkin palsu biasanya terdapat goresan, noda atau cacat yang kasat mata.
Padahal, hampir tidak mungkin kita dapat menemukan cacat pada tas Birkin yang asli lho, Lavladies. Jadi, perhatikan bahan dan visualnya dengan seksama sebelum memutuskan untuk membeli tas satu ini, ya!
Tips: Perhatikanlah lapisan tas —terutama tas kulit Togo atau Clemence— sarung yang terbuat dari kulit kambing dengan sedikit butiran biasanya digunakan untuk melapisinya. Jika kamu tidak menemukan ini, maka tas Birkin mu bisa dipastikan palsu.
3. Tas Birkin Palsu Punya Teknik Jahitan Berbeda
Setiap tas Birkin pastinya didesain dari awal hingga akhir oleh satu pengrajin khusus yang memegang kendali atas pemilihan warna dan ukuran tas. Birkin biasanya menggunakan serat linen dengan sentuhan lilin lebah yang membuat tas ini sangat istimewa dan autentik.
Teknik jahitannya pun tak asal-asalan, yakni dengan menggunakan dua jarum rumit yang tidak semua orang bisa melakukannya. Pasalnya, para pengrajin ternyata dilatih secara ekslusif terlebih dahulu selama satu tahun penuh sebelum mereka diizinkan untuk mendesain Birkin.
Oleh karena itu, jahitan Birkin asli pastinya tidak bisa dibandingkan dengan Birkin palsu yang umumnya dijahit dengan asal-asalan.
4. Gagang Tas
Pegangan tangan dari tas Birkin asli umumnya memiliki bentuk U terbalik dan menonjol dari tepi tas sekitar 5 inch. Kalau Lavladies menemukan adanya perbedaan dalam hal ini, maka bisa jadi penanda bahwa tas tersebut tergolong palsu.
5. Stempel Tanggal
Tidak seperti kebanyakan merek mewah, Hermès biasanya tidak menyertakan kartu keaslian. Sehingga sulit bagi pembeli untuk melacak nomor serinya. Namun, kamu bisa memastikan keasliannya dengan mencari stempel di bagian depan tas yang visualnya jernih dan tajam.
Stempel ini biasanya disesuaikan dengan warna logam tas ya. Misalnya, warna perak stempel digunakan pada logam tas paladium. Warna stempel emas digunakan pada tas dengan logam emas juga.
Kode yang menunjukkan tahun pembuatan tas pun biasanya terpahat di bagian bawah tali tarik, di dalam tas, dan di tepi atas bagian kanan atau kiri pada tas.

6.Logam/Hardware
Tas Birkin yang autentik didesain menggunakan logam berlapis palladium atau emas putih keperakan. Terkadang, ada juga beberapa tas dengan warna kulit eksotis yang didesain menggunakan logam mulia bertahtakan berlian.
Bahkan, Hermès juga pernah menciptakan variasi seperti Birkins “So Black” Jean-Paul Gaultier, lho. Kabarnya, tas ini didesain menggunakan lapisan PVD khusus pada logam sehingga dapat merubah warnanya menjadi hitam matte. Sangat cantik, bukan?
Apa pun jenis logamnya, di bagian kaki, gembok, maupun pengunci semuanya harus cocok dan halus saat disentuh. Cara mendeteksi Birkin palsu pun cukup mudah, Lavladies hanya perlu menyentuhkan jari pada permukaan logam tas. Apabila terasa kasar dan bertekstur, maka keaslian tasmu perlu dipertanyakan, ya.
Kamu juga dapat melihat ciri Birkin palsu dengan memeriksa kain pelindung pada logamnya. Jika tasnya baru, Hermès akan mengirimnya dengan cover pelindung yang terbuat dari film bening dan mengkilat.
7. Kantong
Umumnya, bagian dalam Birkin mempunyai satu saku depan (tanpa resleting) dan satu saku belakang (dengan resleting). Nah, poin ini adalah salah satu yang seringkali terlewat dari para pemalsu produk.
Oleh karenanya, pastikan bahwa tas Birkin mu memiliki resleting logam yang kokoh dan berkilau. Selain itu, resleting kantong pada tas Hermès asli juga akan memiliki tab penarik yang sama persis dengan bahan di sisa tas. Bentuknya pun sejajar secara horizontal dan tidak menggantung.
8. Cek Birkin Palsu dengan Melihat Kaki Tas
Di bagian bawah tas, akan selalu ada empat kaki yang dipalu. Nah, birkin palsu biasanya mengakali keautentikan tas ini dengan memasang sekrup di bagian bawah tas. Jadi, periksalah bagian kaki tas terlebih dahulu. Apabila ia mudah goyang atau lepas, maka kamu sebaiknya mengundurkan niat untuk membeli Birkin tersebut, ya!
9. Kenali Tas Birkin Asli dari Baunya
Merek Hermès mulanya berawal dari toko pelana, serta masih membuat dan meminjam teknik pelana hingga saat ini. Oleh karena itu, kamu bisa bedakan tas Birkin asli dengan yang palsu melalui aroma khas Birkin yang pastinya tidak bisa ditiru oleh siapapun.
10. Tidak Ada Kantong Dust Bag pada Tas Birkin Palsu
Ingatlah bahwa tas Birkin asli selalu hadir dengan dust bag yang biasanya berukuran mini. Saat ini, sebagian besar dust bag telah didesain dengan pola herringbone krem dan off-white serta memiliki logo Calèche maison di dalamnya. Oleh karena itu, pastikanlah tas Birkin mu termasuk yang memiliki kantong dust bag tebal dan dijahit dengan rapih, ya.