Panduan Lengkap Seputar Bahan Kulit Hermes

Hermes mempunyai banyak sekali jenis bahan kulit sebagai bahan dasar tas mewah tersebut. Di bawah ini adalah panduan lengkap seputar bahan kulit Hermes yang dikenal saat ini.

 

1. Barenia

Kulit Barenia adalah bahan yang pertama kali digunakan oleh Hermes untuk membuat sadel. Karena bahannya yang menyerap minyak, kulit Barenia menciptakan patina dari waktu ke waktu. Bahan kulit ini memiliki hasil akhir yang halus, kualitas tahan air dan warna netral yang indah.

 

2. Box Calf

Bahan kulit Box Calf (atau Veau Leather) adalah bahan kulit tertua Hermes yang digunakan dalam tas tangan. Box Calf adalah kulit yang halus, rentan terhadap lecet dan goresan terutama jika terkena basah. Namun tenang saja, hal ini dapat diperbaiki jika kamu membawanya ke ahlinya untuk direkondisi, atau ke spa Hermes.

 

3. Chèvre de Coromandel

Bahan kulit Chèvre de Coromandel salah satu kulit Hermes yang paling didambakan dan cukup mahal. Bahan ini berasal dari kulit kambing gunung jantan dan punya tingkat ketahanan yang lebih tinggi dari bahan kulit lain. Kamu bisa membedakan bahan ini dengan melihat dari warna-warnanya dan terdapat sedikit butiran pada tekstur bahan tersebut. Bahan yang bertekstur seperti ini bisa tahan terhadap goresan dan noda lainnya — meskipun kulit itu sendiri ringan dan lembut saat disentuh.

 

4. Chèvre Mysore

Salah satu kulit Hermès lainnya yang terbuat dari kulit kambing adalah Chèvre Mysore. Bahan ini adalah versi Chèvre de Coromandel yang lebih halus dengan guratan yang lebih besar, tetapi memiliki karakteristik yang sama: ringan dan tahan gores.

 

5. Epsom

Epsom adalah salah satu bahan paling populer dalam daftar kulit Hermes. Kulitnya diembos menjadi pola yang tampak alami, memberikan permukaan tampilan yang dilaminasi. Tas dengan kulit Epsom bisa mempertahankan bentuknya dari waktu ke waktu. Selain tahan lama, permukaan yang timbul memungkinkannya tahan air, dan jauh lebih kecil kemungkinannya untuk tergores sesuatu. Kulitnya juga ringan dan mudah dibersihkan, hanya membutuhkan sapuan sederhana dari kain lembab. Pada dasarnya, ini adalah pilihan yang cocok untuk pelancong yang sering bepergian atau mereka yang mungkin tidak terlalu protektif dengan tas tangan mereka sepanjang hari.

 

6. Fjord

Bahan kulit Fjord memiliki butiran yang rata dan lebar seperti kulit Togo dan Clemence. Namun bahan ini terkenal dengan tampilan matte yang elegan. Meskipun teksturnya kenyal dengan sentuhan akhir seperti beludru, kulitnya agak berat dan benar-benar tahan air. Dari kejauhan, tas Fjord terlihat seperti memiliki “urat” di seluruh bagiannya. Fjord sering digunakan untuk tas besar, karena bahan kulitnya mampu menahan kondisi cuaca yang berat.

 

7. Swift

Kulit ini yang sebelumnya dikenal dengan nama Guilliver dan dihentikan produksinya pada tahun 1999. Tetapi diperkenalkan kembali pada tahun 2005 dengan nama baru: Swift. Guratan halus kulit Swift terasa lembut saat disentuh dan menampilkan warna dengan indah, menjadikannya pilihan tepat bagi pecinta warna Hermes.

 

8. Taurillon Clemence

Bahan ini juga dikenal adalah Veau Taurillon Clemence, atau hanya TC. Kulit Hermès Taurillon Clemence pertama kali diperkenalkan pada 1980-an. Tekstur bahan ini memiliki permukaan matte dan halus, berbutir rata yang digunakan dalam tas yang lebih bungkuk, seperti Birkin. Meskipun tahan lama, bahan kulit yang satu ini amat sangat halus, sehingga bisa menimbulkan lecet jika basah dan retak di sepanjang tepinya jika tidak dilembabkan dengan benar oleh ahlinya.

 

9. Tadelakt

Veau Tadelakt adalah salah satu kulit Hermes yang paling populer, meskipun sering disalah artikan dengan Box Calf karena banyak kesamaan yang mereka miliki. Keduanya dikenal dengan hasil akhir yang halus dan mengkilap, sehingga rentan terhadap goresan dan dapat melepuh saat terkena air. Tetapi bahkan dengan kekurangan ini, Tadelakt masih diminati karena teksturnya yang halus.

 

10. Togo

Salah satu kulit Hermes yang paling populer adalah Togo. Diperkenalkan pada tahun 1997, Togo adalah kulit yang sempurna ketika kamu mencari bahan kulit yang mudah dirawat. Jenis bahan kulit ini sangat cocok untuk tas yang lebih besar, karena mampu menahan lebih banyak berat. Tekstur kulit Togo adalah kulit berbutir dengan urat yang terlihat jelas, sehingga kemungkinan goresannya kecil. Ini adalah salah satu kulit yang dapat dibuat terlihat baru setelah mengunjungi spa Hermes, bahkan setelah digunakan dalam waktu lama.

 

Baca juga: https://lavergne.id/merawat-tas-hermes-berdasarkan-bahannya/